Accessibility Tools

  • Kasus pelanggaran tarif parkir di kawasan Alun-alun Utara Yogyakarta mendapatkan tanggapan dari Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta.

  • YOGYA- Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta bersama Polresta Yogyakarta melakukan pemasangan pagar oranye pada sejumlah jalan di Kota Yogyakarta.

  • Derasnya arus kendaraan wisatawan yang masuk ke Kota Yogyakarta pada liburan ini menyebabkan berbagai ruas jalan mengalami kemacetan.

  • Yogyakarta-Wahana Tata Nugraha adalah piagam atau piala yang diberikan kepada kabupaten kota yang memiliki progress dalam penanganan transportasi.

  • Jakarta, CNN Indonesia -- Jangan kaget bila Anda ke kawasan Malioboro, Yogyakarta dan tidak melihat wara-wiri kendaraan bermotor. Pemerintah setempat memang tengah menerapkan uji coba bebas kendaraan yang rencananya bakal berlaku permanen.

  • Harianjogja.com, JOGJA—Durasi penerapan uji coba jalur pedestrian Malioboro mulai Kamis (12/11/2020) akan dipendekkan, yakni menjadi pukul 17.00-22.00 WIB, atau dipangkas setengah hari. Masukan dari berbagai pihak serta timbulnya sejumlah persoalan persoalan seperti kemacetan lalu lintas di sekitar Malioboro menjadi bahan evaluasi.

    Uji coba telah berjalan sembilan hari dari 13 hari yang ditargetkan. Sejumlah pihak telah memberi masukan, bahkan protes, mulai dari pengemudi becak motor (bentor), pedagang kaki lima (PKL), hingga pemilik toko di kawasan Malioboro. Pemda DIY dan Pemkot Jogja kemudian melakukan penyesuaian.

    Plt Kepala Dinas Perhubungan DIY, Ni Made Dwi Panti Indrayanti, menjelaskan jam uji coba bebas kendaraan bermotor di Malioboro yang awalnya pukul 06.00-22.00 WIB menjadi 17.00-22.00 WIB. Pemendekan durasi uji coba untuk memberi waktu lebih leluasa pada pelaku ekonomi menata barang dagangan

    “Seperti yang diminta banyak pihak. Loading [menata lapak dan barang dagangan] bisa pagi sampai sore. Sore sampai malam untuk pedestrian. Ada penyesauaian karena dari sisi-sisi lain [diperlukan], tapi ke depan kita harus bisa menerapkan itu semua. Jalur pedestrian harus bisa terjadi. Kami ingin membentuk kota yang lebih humanis,” ujarnya saat ditemui wartawan, Rabu (11/11/2020).

    Dia juga meminta semua pihak perlu dilihat pula faktor lainnya seperti kondisi pandemi covid-19 yang belum benar-benar selesai sehingga dagangan di sepanjang Malioboro sepi. Di samping itu, sepinya omzet toko Malioboro, bisa jadi karena masyarakat belum terbiasa. Sebelumnya, sejumlah pemilik toko mengeluh karena omzet mereka anjlok drastis begitu Malioboro tertutup untuk kendaraan bermotor.

    “Daya tarik malioboro adalah bagaimana orang menikmati bukan melintasi Malioboro,” ungkapnya.

    Konsep pedestrian menurutnya akan membuat Malioboro menjadi destinasi yang berkelas bagi wisatawan, karena belum banyak ditemukan di daerah lain, terlebih dengan nuansa tradisional khas Jogja. Konsep ini kedepannya menjadi pendukung bagi transportasi publik dan melestarikan transportasi tradisional seperti andong dan becak.

    Sementara, evaluasi pada sistem lalu lintas giratori atau berlawanan dengan jarum jam di jalan sekitar Malioboro, menurutnya sudah cukup lancar. Hanya ditemukan beberapa titik kemacetan dan pengguna jalan yang masih kebingungan.

    Sumber : HarianJogja.com

  • Hari ini Dinas Perhubungan DIY bersama dengan Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta dan PT KAI melakukan survei rekayasa lalu lintas contraflow di kawasan Malioboro dan Stasiun Tugu Yogyakarta (3/5/2023). Contraflow sendiri merupakan salah satu sistem pengaturan lalu lintas yang dilakukan dengan cara mengubah arah normal arus kendaraan di jalan raya atau dengan kata lain merupakan keadaan dimana kendaraan menggunakan tambahan lajur yang diambil dari lajur yang sudah ada sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh pihak berwenang. Penerapan contraflow biasanya dilakukan untuk mengatasi kemacetan, pemeliharaan jalan, hingga evakuasi darurat.

© 2024 Dinas Perhubungan D.I. Yogyakarta. All Rights Reserved.